Ahlan wasahlan di blog kamardy arief, semoga blog ini dapat menambah wawasan anda, berikan komentar anda untuk masukkan blog ini.

Tuesday, December 15, 2009

Renungan, Jalur Kereta Api



Ini adalah kisah dimana seseorang harus bisa berbuat adil walau bagaimana pun, orang benar harus tetap dibenarkan, dan orang salah tetaplah salah tak ada sesuatu yang bisa dibenarkan jika dia salah.



Sekelompok anak kecil sedang bermain didekat dua jalur kereta api(KA), jalur pertama adalah jalur yang masih aktif atau yang sering dilewati KA, sementara jalur kedua adalah jalur yang sudah tidak dilewati oleh KA. hanya seorang anak yang bermain dijalur kereta yang sudah tidak aktif, sementara anak-anak lainnya bermain dijalur kereta yang masih aktif.



Tiba-tiba terlihat ada kereta api yang datang dengan kecepatan tinggi. dan kebetulan anda berada didepan panel persimpangan, yang mengatur arah kereta api tersebut. kemudian apakah anda akan memindahkan jalur kereta tersebut ke jalur yang tidak aktif dan menyelamatkan sebagaian besar anak kecil yang sedang bermain. hal ini berarti anda mengorbankan anak yang sedang bermain di jalur kereta yang sudah tidak aktif atau anda akan membiarkan kereta tersebut pada jalur yang seharusnya?




Mari berhenti sejenak untuk memikirkan keputusan, "Apa Yang Sebaiknya Kita Ambil ???" pikirkan baik-baik jawabannya dan setelah anda yakin dengan jawaban anda teruskan anda membaca kebawah...!



Sebagian besar orang pasti akan memilih untuk memindahkan jalur kereta, dan mengorbankan sedikit nyawa, anda mungkin memiliki pilihan yang sama karena anda ingin meyelamatkan sebagian besar anak dan hanya kehilangan seorang anak adalah keputusan yang rasional dan dapat disahkan baik secara moral maupun emosional. Namun sadarkah anda ? bahwa seorang anak yang memilih bermain di jalur KA yang sudah aktif, berada dipihak yang benar karena telah memilih ditempat yang aman. disamping itu dia harus dikorbankan karena kecerobohan teman-temannya.



Dilema seperti ini sering terjadi disekitar kita mungkin setiap hari, Di kantor, di masyarakat, ataupun dimana saja dan terutama dalam kehidupan demokrasi pihak minotitas harus dikorbankan demi kepentingan pihak mayoritas. tidak peduli betapa bodoh dan cerobohnya pihak mayoritas.



Jika jalur ketera api dipindahkan ke jalur yang sudah tidak aktif, pasti seorang anak yang sedang bermain dijalur tersebut akan tewas, karena dia tidak pernah berfikir bahwa kereta akan lewat jalur tersebut.



Disamping itu alasan jalur kereta api dinonaktifkan, kemungkinan karena jalur tersebut memang sudah tidak aman untuk dilewati, maka resikonya pun bertambah bukan hanya seorang anak saja tapi seluruh penumpang kereta api tersebut.

kita harus sadar bahwa hidup ini penuh dengan keputusan sulit yang harus dipilih, dan mungkin kita tidak akan menyadari, bahwa keputusan yang cepat belum tentu baik, satu lagi yang perlu diingat didalam masyarakat kita ini sesuatu yang benar tidak selalu disukai dan sesuatu yang tidak disukai selalu benar

Nah setelah teman-teman baca cerita diatas jadi apa yang akan teman-teman lakukan ??

0 comments:

Post a Comment